Blackpanda Shoes : berawal dari hobi menjadi usaha yang menjanjikan
Majalah sahabat |
Hal ini juga yang dirasakan oleh ega
yang sangat suka menggonta-ganti sepatu dan model sesuai keinginan. Namun dia
merasa jenuh dengan desain sepatu yang selalu sama bahkan bisa memalukan kalau
ketemu desain sepatu yang sama ketika jalan serasa kembar tapi beda. Dari situ
dia mempunyai ide untuk mendesain sepatu sesuai selera dia. Waktu itu dia
memiliki om yang ahli dalam menjahit dan menglem sepatu.
Dengan memcoba beberapa sepatu yang
dia desain sendiri untuk pergi nongkrong, kuliah, hingga ngantor. Akhirnya
temannya mulai melirik sepatu yang dikenakan ega yang menurut mereka unik dan
belum ada dipasaran. Dari situ ega mulai mencoba bisnis ini bersama om nya yang
mempunyai keahlian untuk menjahit dan mengelem sepatu dari mulai mentah sampai
jadi. Target ega yang buat juga tidak terlalu banyak sesuai pesanan
teman-teman.
Usaha ini dia mulai pada tahun 2011,
tak terasa sudah 5 tahun dia melakasanakan usaha ini. mulai dari mulut-mulut
hingga kini dia bisa membuka toko sendiri dan mencari reseller yang mau menjual
sepatunya. Harga yang dijual juga tidak terlalu mahal untuk sepatu homemade
dengan harga 85.000. Ega juga mencoba membeli pembayaran dengan harga member
untuk sepatu dengan syarat pembelian 5 pcs langsung mendapatkan harga member
sebesar 75.000.
Ega juga bercerita mengenai nama unik
dibalik merek sepatunya yaitu Blackpanda, itu dikerenakan dia menyukai panda
dari warna tubuhnya yang hanya putih hitam matanya. Sehingga dia berpikit untuk
mengambil nama merk dari hewan kesukaannya. Jadilah merk Blackpanda, dengan simbol
kaki dari hewan panda tersebut. Untuk lebih memperkenalkan lagi merknya itu dia
juga menempel merk tersebut pada bagian alas kaki dan belakang sepatu.
Kecintaan ega terhadap sepatu kini
membuahkan hasil dari sekedar menggonta – ganti sepatu kini dia buka usaha
sendiri. menurut ega kenapa dia memilih usaha sepatu ini karena sepatu sudah
menjadi kebutuhan yang sangat penting untuk aktifitas yang akan kita lakukan di
luar rumah. Sepatu juga sudah menjadi bagian pelengkap dari gaya fashion baju
sejak lama. Jadi terus berusaha kreasi tidak berhenti produksi untuk sepatu.
Dalam setiap usaha menyukai suka dan
duka nya masing-masing namun ega selama ini merasa usahanya terus berjalan
dengan baik. Semua itu terjadi karena tidak ada keluhan dari para costumer,
mereka malah menyukai kinerja usaha blackpanda yang terus inovasi dalam
menciptakan desain baru dan pelayanan siap anter yang cepat sampai. Dengan
sikap ini ega merasa usahanya selama ini belum pernah ada masalah.
Sejauh ini costumer memberikan
komentar yang baik terhadap produk blackpanda mulai dari model sepatu yang
bagus, bahannya yang halus, tidak membuat kaki lecet, sepatu yang kuat karena
sudah di sol luar dalam, model yang menarik lucu dan hargapun cocok untuk
kantong anak remaja saat ini. Itulah beberapa komentar mengenai sepatu
Blackpanda. Ega begitu semangat ketika menerima komentar tersebut dan segera
untuk mendesain sepatu lebih baik lagi.
Mengenai keuntungan dari usaha ini ega
hanya menjawab dengan sangat menjanjikan. Apalagi usaha ini dia bisa
mempekerjakan keluarga dan orang sekitar. Mulai dari om dan keluarga terdekat
terlibat dalam usaha ini. Ada yang membuat sepatu dan ad yang bantu
mempromosikan melalui media sosial. Ega juga mempunyai cita-cita untuk bisa
membuka cabang dan banyak reseller yang minat untuk menjual sepatu produksinya.
Walaupun usaha itu hingga sekarang masih belum terlaksana, dia berharap bisa
membantu orang lain.
Walaupun sulit menjadi
seorang pengusaha sepatu yang homemade, Ega yaakin bahwa usahanya ini bisa
bersaing dengan merk sepatu terkenal lainnya. Apalagi selama ide dari kebutuhan
sepatu yang terus meningkat ia aan terus kreatif membuat desain unik untuk
produk sepatunya. menjadi seorang penguasaha itu harus tekun, bertanggung jawab
dan harus mempunyai banyak ide dan desain agar pembeli tidak bosen dengan model
itu saja dan tidak pasaran.
Komentar
Posting Komentar