Wisata 12 jam di Kota Tua bersama Happyone.id dan Viva.co.id
acara happyoneidxvivacoid |
(23/11)
jam menunjukan pukul 20.00 kala itu senja membasahi Ibukota Jakarta serta jalan
menjadi sesak karena mereka baru saja beranjak pulang kerja. Lalu lintas yang
tidak bersahabat membuat kaki ini singgah di salah satu coffe shop di daerah
cililitan untuk istriahat sejenak menunggu sepi Ibukota yang ramai. Kala itu
malam menjadi ramai dengan deringan pesan di Whatsapp ternyata esok hari ada
event penting. Ada sebuah group baru di deretan pesan yang menumpuk yaitu
kelompok 5 happy, group ini dibentuk oleh salah satu orang yang tergabung di
group travel blogger yang dibikin oleh Happyone.id.
Yupzz besok ada acara Happiness Race yang diadakan oleh
happyone.id di Kota tua, Jakarta. Bersama dengan 50 orang blogger yang
tergabung kami dibentuk menjadi 10 kelompok dan saya masuk ke kelompok 5 yang
dibagikan. Setelah dibagi akhirnya atas inisiatif mba fenni group di Whatsapp
itu terjadi. Perbincangan dimulai dari costum kita yang wajib sama mulai dari
warna merah, pink, hijau, akhirnya nyerah di warna biru.
iim, ka aida, ka andik, ka tika, dan ka fenni |
Kelompok lima berisi ka Andik, Ka Fenni, Ka tika, dan Ka
Aida. Kenapa semua kaka karena mereka semua kelahiran 80 an, walaupun mereka
diatas saya semua tapi saya memberanikan diri menjadi ketua kelompok pada hari
H acara tersebut. Pagi menyambut dengan lesu, lunglai karena semalam saya
terkena penyakit wanita hari pertama haid ditambah semalam abis menikmati
segelas Caffe Latte di Coffe Shop membuat mata ini tidak beranjak tidur. Hingga
jam 4 pagi mata ini baru terlelap dan alarm jam 5 pagi berdering dengan alasan
mau berangkat jam 06.30 dari stasiun tanjung priok biar sampai sana jam 7 pagi
biat tidak telat-telat banget. Tapi ekspetasi saya bubar semua karena ketika
melihat group mereka semua pada telat.
team 90an |
Sempat kecewa karena acara baru dimulai jam 9 pagi,
sampai tetangga sebelah bilang “tidak tahu jam Indonesia iya,iim”. Sedih rada
kesal sih karena pada hari itu benar-benar nyeri banget perut tak tertolong
bahkan kelompok aku yang baru datang baru ka fenni dan ka aida. Walaupun kita
bertegur sapa di dunia Maya tidak di dunia nyata akhirnya aku memutuskan untuk
berdiam lama didalam karena rasa kantuk yang benar-benar kantuk.
Hingga akhirnya pasukan blogger traveller angkatan 90 an
datang dan bikin group sendiri dibelakang. Karena kita binggung bagaimana
adaptasi dengan senior didalam group dimana pada waktu itu cuman saya saja yang
tidak ada barengan dengan teman se-angkatan saya. Tambah baper dong karena
berharap ada yang bisa diajak bicara didalam group. Hingga acara dimulai kita
kelompok lima cuman bisa bertegur sapa tanpa duduk bareng.
09.00 pagi acara dibuka dengan MC yang semangat dengan
badan yang tidak semangat. Dilanjut sambutan oleh Bapak L. Iwan Pranoto as Head
of Communication dan Event Asuransi Astra dan Ibu Lusi Liesdiani as Senior Vice
President Digital Channel Asuransi Astra. Jujur waktu itu tidak fokus apa yang
mereka sampaikan yang aku tahu cuman empat program yang ada di Happyone.id.
pembicara bapak iwan |
Jadi happyone.id adalah sebuah asuransi astra yang
memberikan empat program yang bisa dipilih oleh calon pemegang asuransi. Empat
program itu adalah Happy edu, Happy Home, Happy Me, dan Happy trip.
Masing-masing program memiliki kelebihan masing-masing yang bisa digunakan
nanti. Mengapa perlunya ada asuransi karena kita tidak pernah tahu nantinya
bagaimana, jadi siapkan diri ini dengan asuransi yang berguna untuk masa depan.
happy edu |
Happy Edu adalah asuransi pendidikan yang harus
dipersiapkan untuk anak-anak mulai dari sekolah dasar hingga dia masuk kuliah.
Persiapkan diri anda untuk masa depan anak-anak berikan mereka pendidikan yang
bagus. Kebutuhan dasar dari anak adalah pendidikan maka dari itu siapkan
asuransi untuk pendidikan anda karena asuransi ini sangat menguntungkan.
happy home |
Happy Home adalah asuransi rumah atau tempat tinggal.
Dalam kehidupan kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi mulai dari bencana
alam dan bencana fisik dari bangunan rumah. Asuransikan bangunan anda jika
sewaktu-waktu terjadi kebakaran atau becana alam. Happyone siap memberikan
asuransi untuk tempat tinggal yang anda huni, jangan sampai anda kehilangan kenangan
dari sebuah rumah yang mempunyai banyak cerita.
Happy Trip |
Happy trip adalah asuransi perjalanan. Banyak orang yang
tidak sadar bahwa sebuah perjalanan begitu menyenangkan namun. apabila ada
masalah dengan penerbangan atau perjalanan anda yang menyusahakan seperti
kecelekaan ditempat wisata serta keamanan anda merasa terganggu dll. Siapkan
asuransi perjalanan yang menguntungkan anda walaupun merasa kecewa dengan
perjalanan tersebut.
Happy me ini adalah asuransi untuk diri kita sendiri.
Kita selalu merasa diri kita sehat namun kita tidak mempersiapkan asuransi
kesehatan untuk masa tua kita kelak. Asuransi ini sangat penting bagi diri
sendiri karena asuransi ini bisa membahagiakan diri dengan sehat hingga tua.
Begitulah penjelasan yang coba saya pahami walaupun tida
sama dengan sambutan yang diberikan oleh bapak Iwan dan ibu Lusi. Tidak banyak
penjelasan akhirnya ketua kelompok disuruh maju oleh mba dini selaku koor di
acara tersebut. Karena dikelompok saya saling tunjuk untuk jadi ketua, niat
awal mau jadi anak pasive aja karena banyak senior. Akhirnya memberanikan diri
untuk maju memberikan nomor saya untuk diberikan clue yang akan diberikan.
Happy Me |
Sebelum menuju tantangan yang diberikan kita diajak
jalan-jalan terlebih dahulu oleh tour guide dari team vivaxhappyoneid bernama
Ka supriyanto. Parasnya yang masih muda dan tampan menurut kaka senior sehingga
dalam perjalanan selalu digoda. Waktu ada tiga kelompok yang ikut arahan dia
yaitu 4,5,6, dan 7 kalau tidak salah. Mulai dari kali besar, rumah merah,
museum fatahillah,dan terakhir stasiun kota pas di Logo Bank BNI.
start |
Selama dipandu asyik cuman agak terganggu dengan
tantangan yang diberikan. Dimana kita tidak fokus dengan arahan tour guide yang
menjelaskan sejarah karena fokus kita mencari gambar untuk di upload dan menang
ke pos berikutnya. Bahkan setelah sampai di pos BNI sebelum kita dapat amplop
untuk ke tempat selanjutnya saja masih berdebat masalah berapa foto yang di
upload.
Gw juga mohon maaf kepada ka tika yang senang menulis
caption panjang yang pada waktu itu membuat lama proses menerima amplop untuk
ke tempat berikutnya. Yah walaupun akhirnya ka tika menang juga “best upload
instagram”. Setelah mendapatkan clue iseng-iseng cari di google dan mengira itu
gedung VOC yang sunda kelapa tapi jauh banget kalau kesana dan memakan waktu
lama. Hingga akhirnya gruop clue memberikan hint kalau itu adalah sebuah wihara
di daerah glodok namanya “wihara dharma bakti”. Setelah sok tahu jalan menyusuri
sungai akhirnya kita memutuskan untuk memesan grab. Masalah muncul lagi karena
saya menganggap kalau grab lama cuman karena hemat menggunakan aplikasi kita
nurut saja.
"Wihara dharma Bhakti" |
Tak berselang lama grab datang dan kita menuju lokasi.
Ketidakberuntungan mengahampiri karena waktu sudah menunjukan jam 12.15 dan mba
dini sudah mencari beberapa kelompok belum sampai akhirnya terpaksa kita turun
dengan kepercayaan kata abang grab dekat kalau jalan ternyata masih beberapa
meter lagi dan kita tidak ketemu dengan penjaga gerbang depan karena lewat dan
sok tahu untuk foto-foto. Dan ternyata salah, harus laporan gerbang depan untuk
dapat tour guide karena setelah itu ada kuis untuk diberikan clue berikutnya.
ka tika |
Setelah selesai keliling wihara kita mendapatkan kuis,
katanya kelompok kita yang berhasil jawab semua pertanyaan dan mendapatkan roti
dibandingkan kelompok lain. Padahal kalau bisa dibilang kelompok kita itu ada
di nomor 2 dibawah yang sampai dibandingkan 8 kelompok lainnya alias terakhir. Tapi
karena happy ya sudah ikuti saja tantangan selanjutnya apa.
Menyusuri jalan kemenangan untuk mencari manisan buah
yang berwarna logo Happyone.id. Biru, Ungu, kuning, merah, dan hijau itulah
warna yang diminta, sepanjang jalan kita cari mencari manisan buah yang
dimaksud bahkan ada kelompok yang duluan kita mengikuti. Hingga sampai disebuah
toko yang menjual manisan buah tersebut kebetulan ada kelompok lain yang sedang
tawar menawar. Sebagai pembeli baru akhirnya coba kerjasama dengan kelompok
tersebut namun nihil karena kelompok tersebut tidak bisa diajak nego untuk bisa
membeli manisan buah bersama. Akhirnya kita membeli ditoko lain dengan tawar
menawar dan mendapatkan dua kantong permen manisan buah yang satu berbentuk
jelly dan satunya lagi permen.
Kopi es tak kie |
Setelah itu kita sampai di pos berikutnya yaitu kedai
kopi Es tak kie, kedai kopi legendaris yang berdiri pada 1927. Nama Tak Kie
berasal dari kata “Tak” yang artinya orang yang bijaksana, sederhana dan tidak
macam-macam. Sementara kata “Kie” berarti mudah diingat orang. Begitulah sejarah
dari kedai kopi tersebut, sebelum minum kopi tersebut kita disuruh laporan
mengenai tugas permen manisan buah tadi karena benar jadi masuk dan menikmati
kopi tersebut.
Selanjutnya mendapatkan clue berikutnya yang mengarahkan
kita kepada sebuah tempat makanan legendaris yaitu “Rujak Shanghai Encim”. Konon
kabarnya nama ini karena pada 1950 ada seorang ibu yang bernama Encim Ahung
yang berjualan di depan bioskop Shanghai yang kini berganti nama menjadi
Bioskop Asia.Rujak Shanghai hampir mirip dengan rujak juhi, namun bedanya rujak
Shanghai menggunakan ubur-ubur, cumi, kangkung, bubuk koya dan saus tomat.
Beruntungnya kelompok hanya mendapatkan 1 porsi karena
melihat kelompok lain yang tidak cocok dengan rasa baru ini. Kelompok gw juga
begitu bahkan ada cowo satu-satunya dalam kelompok berani satu sendok saja. Karena
gw termasuk doyan seafood rasanya masih aman untuk dimakan jadi mau tidak mau
gw, ka fenni dan ka aida yang berani menghabiskan semua makanan itu. Setelah abis
kita mendapatkan clue berikutnya yaitu “Pantjora Tea House”.
Setelah menikmati kopi legendaris mampir juga ke teh
salah satu minuman yang banyak digemari. Sambil nyasar bareng-bareng dan sok
tahu tanya sana sini akhirnya sampai juga dilokasi. Awalnya tips kita adalah
mengikuti kelompok lain namun karena merasa tidak yakin akhirnya mencoba berani
dan benar kita tidak menjadi kelompok terakhir lagi sampai di zona ini.
kedai teh |
Mencoba tea dan keberuntungan akhirnya kelompok kami
mendapatkan point 40 di zona ini. Dan zona ini menjadi zona terakhir untuk
menuju finish. Perdebatan kembali terjadi untuk ke finish antara grab car atau
angkot. Padahal lebih mudah angkot cuman karena gw paling muda jadi rada susah
untuk didengarkan jadi harap diam dan istriahat menjadi pilihan.
Setelah debat akhirnya memutuskan untuk naik angkot untuk
sampai finish. Ternyata disana ada tantangan lagi untuk membuat minuman khas
jakarta yaitu “Bir Pletok”. Jujur disini gw udah nyerah dengan kondisi badan
dan bersyukur ka aida dan ka tika yang terlibat acara tersebut.
Selesai sudah rangkaian wisata 12 jam menurut gw yang
melelahkan dan happy. Walaupun team gw tidak menang, tapi 3 orang mendapatkan
lucky draw dari acara tersebut. Setidaknya mereka layak dibandingkan gw yang
bad mood karena body yang ga mood dibawa jalan.
finish |
Komentar
Posting Komentar